Trip To Halomono 3

Dimulai dari hari sekolah yang mempenatkan saya dan teman saya (reski) memulai hari itu tepatnya hari senin.

Kami telah berjanji pada hari itu akan pergi ke hajatan Halomono 3 di RURU Gallery tebet timur dalam raya,tanpa pengetahuan tentang jalan seputar tebet dan dengan kesok tauan yang amat tamat kami dengan percaya dirinya pergi kesana.

Pertama saya dan teman saya pergi kerumah saya terlebih dahulu untuk makan dan ganti pakaian,setelah beberapa saat kami mencari setelan yang cocok, tapi ternyata reski tak ingin mengganti pakaian dia maka saya pun mengganti pakaian dengan seragam lagi dengan maksud agar kami sehati(keliatan globoknya kan?)sebenernya males sehati ama dia lagi.Singkat cerita kami sudah sampai di daerah Kalibata tanpa saya sadari ternyata teman tercemooh saya itu dengan polos gobloknya tidak memakai helm sedangkan kami sudah tau bahwa akan melewati sarang polisi di daerah tersebut.Akhirnya saya pun komat kamit dengan sejuta kata kotor dengan maksud membuat reski menyesali perbuatannya haha.Nah jadi pada saat melewati polisi yang haus akan uang,reski saya minta turun dari motor dan berlari melewati polisi hahaha disituu termasuk kategori lucu bagi saya bila melihat muka hinanya berlari hahah.

Saat mulai memasuki kawasan Tebet reski dengan gaya sok tau ala mario teguh memberi tau arah jalan kepada saya dengan versinya sendiri, contoh:”eh abis belokan ini belok kanan ya”setelah belok kanan”eh kayaknya belok lurus deh,oiya lurus deng”, astagpiruloh keselnya kayak ngejar maling sambil megang barbel 20 kilo.Singkat cerita kami pun menelfon teman kami yang sudah lama menunggu di RURU sampai mukanya jelek eem maaf ternyata emang mukanya gitu. Akhirnya menurut petunjuk ki ageng diaduboleh kami jalan sesuai rute yang diberitau,tanpa disadari kami telah berputar ditempat yang sama sebanyak 2 kali(asal tau ya,ternyata RURU nya juga sudah dilewati 2 kali).saya pun kembali menelpon teman saya,dia akhirnya secara sabar seperti di bulan puasa memberitahu secara perlahan tapi pasti tak seperti reski hahaha.Dan akhirnya terong toreeeng kami sampai di RURU tidak tepat waktu,akhirnya dengan keringat mengucur dari dahi sampai alis saya menceritakan petualangan ini dengan seksama kepada teman saya(fandy), tapi entah mengapa reski mengomel dan meluapkan kekesalannya kepada saya dan bilang “yaudalah ga usah dibahas cuma gitu AJA” dan dalam hati saya berucap “elu enak diboncengin lah gua ngebawa motor plus maki maki elu”.Akhirnya perjalanan ini berakhir dengan damai dan bahagia tapi begitu memandang muka reski keselnya keluar lagi.

gitu deh pokonya kesel